Alhamdulillah, saya bersyukur sekali dapat bergabung dalam keluarga besar Wasit Juri Ikatan Pencak Silat Indonesia Tingkat Provinsi DKI Jakarta. Banyak hal yang menjadi kenangan indah untuk diceritakan, berbagi suka duka dalam menjalankan tugas mulia untuk memimpin dan memberikan penilaian pada Pertandingan Pencak Silat, yaitu menjadi Wasit dan Juri Pencak Silat.
Insyaallah setiap tugas yang diamanahkan kepada kami, akan kami lakukan dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan kemampuan dan kesempatan, berusaha semaksimal mungkin untuk menegakkan peraturan pertandingan, agar pertandingan berlangsung dengan tertib dan lancar, tercapai tujuan pertandingan pencak silat, atlet selamat, pelatih selamat, panitia selamat, semua yang terlibat selamat.
Nah, beberapa persiapan yang saya lakukan menjelang tugas dalam pertandingan pencak silat diantaranya adalah sebagai berikut :
Membaca sekilas buku peraturan pertandingan, apa saja yang boleh dilakukan oleh atlet dan larangan apa saja yang tidak boleh dilakukan seorang atlet. Dengan memahami peraturan pertandingan, akan mengurangi resiko kesalahan dalam memutuskan jalannya pertandingan, syah atau tidak syah serang bela dua orang atlet yang bertanding.
Selain membaca sekilas peraturan pertandingan, yang tidak kalah pentingnya adalah persiapan fisik dan mental agar dalam pelaksanaan tugas sebagai Wasit Juri Pencak Silat, kondisi badan tetap sehat dan bugar, tepat dalam mengambil keputusan.
Karena tugas menjadi Wasit Juri Pertandingan Pencak Silat memerlukan daya tubuh yang sehat dan kuat, stamina prima selama memimpin pertandingan, mulai pagi sampai sore, bahkan hingga malam hari.
Tetap semangat dalam mengemban tugas yang diberikan, profesional, paham peraturan pertandingan, bertanggung jawab dan disiplin adalah semangat yang tidak boleh hilang dari diri seorang Wasit dan Juri Pencak Silat.